-

Minggu, 10 Desember 2017

Buang air besar terasa menyakitkan

Buang air besar terasa menyakitkan,- sekitar dari orang dewasa mengalami wasir atau peradangan pembuluh darah di rektum atau anus. Gejalanya sangat bervariasi tetapi bisa termasuk nyeri, gatal-gatal, buang besar yang menyakitkan, benjolan lembut di dekat anus dan pendarahan. Penyebab potensial dari wasir termasuk kehamilan, obesitas, duduk terlalu lama, masalah pencernaan kronis dan diet rendah dalam cairan atau serat. Wasir biasanya hilang dengan sendirinya. Obat medis dan perubahan pola makan dapat membantu mencegah atau mengurangi gejala wasir.

Cairan
Untuk mencegah atau mengurangi gejala wasir yang berhubungan dengan diet rendah cairan, perbanyak minum air atau cairan lainnya sepanjang hari. Minum minimal 8 gelas air cairan setiap hari, yang bisa berasal dari air, susu, jus murni, teh herbal, dan sup kaldu. Perlu diingat bahwa jus buah dan sayuran mengandung sedikit serat dari keseluruhan minuman di atas. Hindari kafein, minuman beralkohol dan berpemanis, yang dapat membuat tubuh hidrasi, dan dalam beberapa kasus, bisa menyebabkan peningkatan berat badan.

Biji-bijian
Biji-bijian mengandung banyak serat, protein dan mikronutrien. Kebanyakan orang tidak memenuhi kebutuhan serat setiap hari, yakni antara 20 sampai 35 g serat sehari. Makan roti gandum, sereal, dan beras merah dapat memenuhi asupan serat anda setiap hari.

Buah dan sayuran
Buah dan sayuran memberikan nutrisi yang membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh dan cairan yang dikandung mereka dapat membantu meringankan sembelit. Sebagai makanan yang kaya serat, buah-buahan dan sayuran juga dapat mengurangi ketegangan dan rasa sakit saat buang air besar. Buah-buahan dan sayuran yang tinggi serat, antara lain berry, apel, pir, alpukat, kacang polong, brokoli, sayuran hijau, kacang dan labu.

Yogurt
Yogurt memiliki bakteri ramah yang berkontribusi pada kesehatan pencernaan dan fungsi kekebalan tubuh. Probiotik dapat membantu mencegah atau mengobati wasir, menurut studi yang dilakukan oleh University of Maryland Medical Center. Untuk hasil terbaik, konsumsi produk yogurt yang mengandung bakteri aktif, seperti lactobacillus bifidus secara rutin. Minum yogurt juga dapat membantu mengurangi dehidrasi dan merangsang gerakan usus.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar